Singaraja- Pemuda Lintas Agama yang tergabung dalam berbagai organisasi kepemudaan dan kemahasiswaan menggelar aksi sosial di Panti Asuhan Destawan, Desa Sawan, Minggu (12/5).
Program yang digagas oleh Aliansi Pemuda Hindu Bali (APHB) bekerjasama dengan Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Ilmu Komunikasi STAHN Mpu Kuturan Singaraja, Griya Bali serta didukung oleh Indika Foundation tersebut merupakan bentuk kepedulian dan tanggung jawab sosial terhadap sesama oleh pemuda lintas agama.
Selain menyerahkan bantuan sembako, kegiatan juga diisi berbagai aktivitas edukatif dan permainan bersama anak-anak panti asuhan.
Program Manager kegiatan dari APHB Desiana Astika Ratna Kumala menjelaskan tujuan kunjungannya ke panti asuhan untuk memperhatikan kesejahteraan anak-anak panti asuhan.
“Kegiatan ini bertujuan untuk memperhatikan adik-adik di Panti asuhan. bagaimana pengelolaan panti dan aktivitas apa saja yang dilakukan. sehingga tidak hanya belajar dan bermain. Kita juga memberikan edukasi tentang hak dan kewajiban yang sama serta pencegahan kekerasan verbal dan fisik untuk mencegah beban mental di masa depan,” jelasnya.
Desiana juga mengungkapkan harapannya agar semua pihak yang terlibat dalam kegiatan ini dapat lebih peduli terhadap perkembangan anak-anak di panti asuhan. Ia pun mendorong pengelola panti untuk memanfaatkan bantuan secara profesional, tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, tetapi juga untuk kegiatan positif yang bermanfaat bagi anak-anak.
“Yang tidak kalah penting, kegiatan ini juga mendorong anak muda lintas Agama berpartisipasi aktif dalam agenda sosial. Sehingga prinsip toleransi dan moderasi bisa diimplementasikan dengan nyata, ” tambahnya.
Ketua HMPS Ilmu Komunikasi STAHN Mpu Kuturan Singaraja, Kris Nanda, menuturkan kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan rasa kepedulian dan empati terhadap sesama. “Kami ingin memberikan kebahagiaan dan keceriaan bagi anak-anak di panti asuhan,” ujarnya.
Salah satu anak panti, Kadek Kariasa mengungkapkan perasaan senangnya terhadap kegiatan Bakti Sosial (Baksos) yang digelar.
“Hari ini saya diliputi rasa bahagia yang mendalam. Hati saya senang atas kedatangan kakak-kakak yang telah meluangkan waktu berharga mereka untuk mengunjungi kami di sini. Kepedulian dan ketulusan hati kakak-kakak dalam membantu kami dengan membawa sembako dan kebutuhan pokok lainnya, sungguh tak ternilai harganya,” tuturnya. (*)
