Ini merupakan film dokumenter pertama saya. Ceritanya sederhana, merekam bagaimana tiga jurnalis yang bekerja di tengah wabah Corona.Namun, persoalan Pandemi Covid-19 dan Jurnalis ternyata tidak sesederhana itu.
Banyak hal yang menjadi tantangan dalam melakukan kerja-kerja jurnalistik. Mulai masalah kesehatan, hubungan dengan perusahaan hingga masalah upah.
Seperti kasus seorang kawan jurnalis di Kalimantan, Diananta yang harus dipenjara karena berita.
Informasi terakhir yang saya terima, ia masih dalam tahanan.
Meski kerja wartawan dilindungi oleh Undang-Undang dan sengketa pers diselesaikan lewat Undang-Undang Pers, toh Diananta masih ditahan.
Melalui film dokumenter ini saya ingin mengajak publik lebih dekat melihat dunia jurnalistik. Sebagai pekerja pers, tampaknya kemerdekaan pers hingga menjadi pilar demokrasi masih perlu perjuangan panjang.