Tabanan – Sebuah rumah yang berada di Jalan Raya Pemogan, Desa Pemogan, Denpasar pada Minggu, (4/8) siang sekitar Pukul 12.30 WITA terbakar. Akibatnya pemilik rumah atas nama Kadek Erwinnata, 39 tahun mengalami kerugian hingga Rp 1 miliar dan tidak ada korban jiwa.
Informasi yang berhasil dihimpun, saudara pemilik rumah atas nama Komang Kurnia Edwin, 35 tahun sedang membersikan mobil kemudian keponakannya, yang merupakan anak korban atas nama Megiana mengatakan rumahya kebakaran. Lalu saksi berlari menuju lokasi rumah yang terbakar dan melihat api sudah besar.
“Tapi saat itu masih bisa menyelamatkan dua motor,” ujar Kasi Humas Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi.
Saat itu, saksi juga berteriak minta tolong kepada tetangga. Ia juga sambil saksi menghubungi Kelian adat dan Damkar Kota Denpasar. “Kerugian yang dialami diperkirakan kurang lebih Rp 1 Miliar,” ujarnya.
Sementara dari keterangan anak korban, Megiana menyebutkan saat bangun tidur ketika keluar kamar, ia melihat api yang cukup besar membakar bahan yang mudah terbakar yang berada di bawah Bale Piasan, Merajan. Kemudian saksi menghubungi kakak saksi dan mengatakan rumah kebakaran, kemudian saksi mengajak dua orang adik-adiknya untuk menyelamatkan diri sambil berlari ke rumah pamannya dan selanjutnya warga membantu memadamkan api dengan alat seadaanya. Setelah beberapa saat enam unit mobil pemadam Kebakaran Pemkot Denpasar tiba di lokasi.
“Setelah dilakukan oleh lokasi kejadian diperkirakan api bersumber dari dupa yang digunakan sembahyang dan terjatuh pada barang mudah terbakar yang ada di bale piasan,” ujar AKP I Ketut Sukadi.
Besarnya kerugian yang dialami korban karena rumah beserta isinya dan barang barang berharga ludes terbakar serta sangah tempat sembahyang keluarga. “Memang ada kelalaian dari korban yang tidak mematikan api sehabis sembahyang,” ujarnya AKP I Ketut Sukadi. (CB.3)
