Karangasem – Seorang nelayan diduga terjatuh dari jukungnya (perahu tradisional) saat melaut di wilayah Perairan Bunutan, Kabupaten Karangasem pada Sabtu, (29/6). Identitas korban atas nama I Made Sulandri, 50 tahun beralamat Banjar Dinas Banyuning, Desa Abang Kabupaten Karangasem.
“Informasi awal kami Terima dari bapak Sudarmika tadi sekitar pukul 10.30 Wita, diutarakan kemungkinan waktu kejadian pagi tadi kurang lebih pukul 05.00 Wita,” ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Denpasar (BASARNAS), I Nyoman Sidakarya.
Panjang jukung yang digunakan yakni 6,35 meter bertertuliskan nama “AMANAH” dan dominasi warna putih biru serta bermesin 1 buah 15 PK.
“Kronologisnya, korban melaut hari ini, Sabtu 29 Juni, pada Pukul 04.00 WITA korban menuju Perairan Bunutan Kabupaten Karangasem, kemudian Pukul 06.00 WITA jukungnya ditemukan oleh rekannya dalam keadaan kosong, selanjutnya ditarik ke darat,” ujar Sidakarya.
Segera setelah memperoleh informasi kejadian itu, petugas siaga SAR melakukan koordinasi bersama Polair Kubu dan menggerakkan 7 personel dari Pos SAR Karangasem.
Tim SAR gabungan melaksanakan penyisiran menggunakan 1 unit RIB dan 1 unit perahu karet. Sampai dengan saat ini proses pencarian korban masih berlangsung. (CB.1)