Denpasar – Jika terjebak dan asik bermain judi online semua hal pun akan nekat dilakukan. Seperti yang dialami oleh Evy Mustikasari, warga Cimahi Selatan, Kota Cimahi, Jawa Barat yang nekat mencuri handphone dan uang di sebuah toko baju di Jalan Waribang, Desa Kesiman Petilan, Denpasar Timur.
Kasus ini pun terungkap dengan cepat oleh jajaran unit Reskrim Polsek Denpasar Timur (Dentim) pada hari Rabu (7/8). Kejadian bermula ketika korban, Sofyan Irawan Ashari melaporkan kehilangan sebuah handphone merk Oppo A5S dan uang tunai sebesar Rp 1.135.000.
Peristiwa pencurian ini diduga terjadi saat korban tertidur di dalam toko pada Pukul 07.00 WITA. Korban baru menyadari kehilangan tersebut ketika hendak mengambil handphonenya yang ternyata sudah tidak berada di tempat pengisian daya.
Selain itu, dua saksi lainnya yaitu Yusuf Efendi dan Ahmadi, juga melaporkan kehilangan uang tunai masing-masing sebesar Rp 60.000 dan Rp 700.000.
Setelah melakukan penyelidikan di sekitar lokasi kejadian, Tim opsnal Unit Reskrim Polsek Dentim berhasil mengamankan seorang perempuan bernama Evy Mustikasari, warga Cimahi Selatan, Kota Cimahi yang diduga sebagai pelaku.
Pelaku yang berhasil diamankan di Jalan Waribang, Kesiman Petilan, saat diinterogasi mengakui telah mencuri handphone dan uang tunai milik korban serta menjual handphone tersebut seharga Rp 300.000 di Jalan Ahmad Yani dan uang hasil pencurian pun digunakan untuk bermain judi online (Judol) slot.
Dari hasil pengungkapan ini, Tim opsnal berhasil mengamankan barang bukti berupa uang tunai sebesar Rp 600.000. Pelaku saat ini telah diamankan di Mako Polsek Denpasar Timur untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.
Kapolsek Dentim AKP Agus Riwayanto Diputramenyampaikan apresiasi atas keberhasilan tim opsnal dalam mengungkap kasus ini dengan cepat.
“Kami akan terus berupaya menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polsek Denpasar Timur. Saya berharap, masyarakat tetap waspada dan segera melaporkan setiap kejadian mencurigakan agar dapat segera ditindaklanjuti demi terciptanya lingkungan yang aman dan kondusif,” ujarnya. (CB.3)